A.
Mengenal Otak Manusia
Otak merupakan salah satu organ
manusia yang sangat penting dan vital. Meski beratnya hanya sekitar 1,75 kg
tapi tanpa otak manusia tidak berdaya. Jika otak kehilangan fungsinya pada
bagian- bagian tertentu, maka fungsi kita sebagai manusia pun dapat berubah. Meskipun
hanya 2% dari keseluruhan berat badan, tapi otak menerima hampir 20%
pasokan darah yang kaya akan oksigen. Ketika pasokan darah ini mengalami
gangguan untuk sampai ke otak, maka sel-sel dalam otak juga ikut mengalami
kerusakan. Salah satu akibat yang ditimbulkan adalah stroke yaitu penyakit yang
mengakibatkan kelumpuhan pada penderitanya. Hal ini karena pembuluh darah dalam
otak pecah atau terganggu.
Sejak zaman dahulu manusia telah mempelajari otak. Catatan yang
paling tua mengenai otak diketahui dari peradaban Sumeria Kuno sekitar 4000
tahun sebelum masehi. Selama berabad- abad manusia menganggap otak sebagai
seonggok benda berwarna kelabu yang tidak berstruktur dan tidak berkarakter. Namun
anggapan ini mulai sirna seiring perkembangan mikroskop yang semakin canggih. Para
ilmuwan mengamati dan menemukan bahwa ternyata otak manusia terdiri dari jutaan
bahkan milyaran sel saraf yang disebut neuron. Neurons are the basic units of
structure and function in the nervous system atau neuron adalah unit yang
paling utama dari struktur dan fungsional sistem saraf.
Neuron
terdiri atas badan sel (cell body) yang pada bagian pusatnya disebut nucleus. Lengan
yang bercabang- cabang disebut dendrite, fungsinya menerima rangsangan berupa
informasi yang kemudian diubah menjadi impuls. Sedangkan lengan yang terpanjang
pada sel disebut akson fungsinya meneruskan impuls.
Saat rangsangan diterima oleh dendrite, rangsangan tersebut kemudian diubah menjadi impuls saraf. Impuls akan berjalan melewati badan sel kemudian berjalan menuruni akson melalui selubung myelin. Myelin adalah bagian dari sel saraf yang fungsinya memperlancar perjalanan impuls (elektromagnetik biokimia) antar neuron. Impuls selanjutnya akan melepaskan ratusan ribu bola kecil (vesikel) yang mendarat pada punggung dendritik. Hubungan atau kontak antara ujung akson sel yang satu dengan punggung dendritik sel yang lain dinamakan synaps atau sinapsis. Oleh seorang ahli saraf berkebangsaan Perancis menyebutkan bahwa jumlah synaps atau sinapsis pada otak manusia dewasa mencapai 1-5 quadrillion (1 quadrillion= 1000 milyar). Subhanallah. Selanjutnya, vesikel tadi kembali diterima dendritik dan diubah menjadi impuls untuk kemudian kembali berjalan menuruni akson dan membentuk synaps. Demikian seterusnya hingga menciptakan jala- jala pikiran yang begitu rumit. Jala- jala tadi dinamakan mind map atau peta pikiran fisik internal otak manusia.
Sekarang anda sudah mulai memahami bagaimana otak memetakan setiap pikirannya sendiri. Jadi mind map yang anda buat pada kertas sebenarnya mencerminkan mind map fisik internal otak anda atau dengan kata lain mind map sesuai dengan cara kerja alami otak manusia.
B. Apa itu Mind Map
Mind map adalah cara termudah untuk menempatkan informasi dari luar ke dalam otak dan mengambil informasi dari dalam ke luar otak. Mind map membantu anda memberikan kebebasan kepada otak untuk lebih leluasa, membuka imajinasi, sehingga tercipta lebih banyak ide dalam pikiran anda. Mind map membantu anda dalam merencanakan sesuatu seperti liburan, pernikahan sampai pada saat anda ingin presentasi atau tampil berbicara di depan umum. Karena saat membuat mind map, anda sendiri yang mengelompokkan informasi, membuat hubungan atau asosiasi dalam kepala anda sehingga anda akan lebih mengerti dan mudah mengingat informasi dalam mind map yang anda buat.
Mind map pertama kali diperkenalkan pada tahun 1974 oleh seorang ahli pengembangan potensi dan motivasi dari Inggris, Tony Buzan. Awalnya Tony Buzan tergelitik untuk mengamati perkembangan teknologi komputer. Namun, Buzan melihat bahwa kemampuan manusia jauh lebih dahsyat karena mampu menciptakan komputer. Hal ini membuat Tony Buzan semakin tertarik untuk mengeksplorasi daya pikir manusia dengan merekayasa model pengembangan yang disebutnya pemetaan pikiran (mind mapping). Menurut Buzan, mind map dapat memaksimalkan potensi pikiran manusia secara simultan menggunakan otak kiri dan otak kanan.
Jika kita kembali melihat sistem pendidikan saat ini, lebih cenderung memilih keterampilan- keterampilan otak kiri seperti matematika, bahasa dan ilmu pengetahuan dari pada seni, musik dan pengajaran- pengajaran lain yang sifatnya lebih kepada kreatifitas yang merupakan wilayah dari otak kanan. Ketika seseorang hanya lebih fokus pada salah satu sisi otaknya, maka ia akan mengurangi dialog antara kedua belahan otak kiri dan kanan. Selain itu, mengurangi kinerja keseluruhan dari otak.
Seseorang yang sering mengandalkan tugas- tugas yang hanya melibatkan salah satu belahan otak, akan membuatnya semakin tersangkut pada pola pikir tertentu dan akan lebih sulit mengembangkan potensinya sebesar- besarnya. Karena semakin sering anda mengulang pola pikir atau perilaku tertentu, maka akan semakin mudah otak berpikir dengan cara seperti itu lagi. Anda hanya semakin mengukuhkan dominasi sisi otak tersebut. Jadi melalui mind map, membantu anda menggunakan otak secara simultan.
Sebenarnya cara berpikir manusia didasarkan pada dua prinsip, yaitu prinsip sinergi dan pengulangan. Prinsip sinergis otak bahwa otak mampu menciptakan dirinya sendiri. Ketika kita memikirkan sesuatu itu adalah mutlak milik kita, bagaimana otak kita membuat lompatan pengertian dan imajinasi yang besar melalui asosiasi, otak mampu menggandakan dirinya sendiri, sehingga tercipta lebih banyak ide dalam pikiran kita.
Prinsip pengulangan, “ala bisa karena biasa” merupakan istilah yang sering sekali kita dengar. Semakin sering kita melakukan sesuatu, maka akan semakin mudah kita melakukannya. Begitupun dengan otak manusia, semakin sering kita menggunakan otak untuk memikirkan sesuatu maka semakin mudah untuk otak memikirkannya. Jadi ketika anda mengulang sebah pola pikir tertentu, anda akan semakin kuat merumuskan peta pikiran atau mind map dalam kepala anda, atau dengan kata lain pengulangan adalah alat yang esensial untuk memperkuat mind map dalam benak anda. Mind map menyerupai bentuk pola- pola pikir manusia, sehingga tindakan menggambarkannya adalah pengulangan yang alami dan akan lebih mudah diingat.
C. Manfaat Mind Map
1. Fokus
Memungkinkan untuk lebih fokus pada permasalahan tertentu. Mind map membantu seseorang melihat pokok permasalahan secara keseluruhan dan melihat bagaimana hubungannya satu sama lain.
2. Ingat
Memudahkan mengingat informasi yang kompleks. Ketika membuat mind map, anda sendiri yang mengelompokkan informasi sesuai dengan cara anda berpikir, cara anda mengingat dan membuat hubungan atau asosiasi terhadap subjek yang sama atau berbeda.
3. Kreatif
Merangsang sisi kreatif karena dalam mind map menggunakan gambar/ simbol, warna, dan garis lengkung. Mind map bukan hanya sekedar catatan tapi juga merupaka karya seni yang indah jika anda kreatif.
4. Simple
Mind map dapat memuat secara keseluruhan aspek permasalahan hanya dengan sehalaman kertas. Sedangkan pada metode pencatatan tradisional, bisa mencapai 2-3 lembar. Saat membuat catatan konvensional pun, anda akan lebih sulit membuat hubungan yang logis dan teratur, tidak seperti saat anda membuat mind map.
5. Simultan
Mind map melibatkan kedua belahan otak secara simultan. Mind map menggunakan gambar, warna dan imajinasi (wilayah otak kanan) bersamaan dengan kata, angka, logika (wilayah otak kiri).
6. Sinergis
Cabang utama dalam mind map akan membentuk anak cabang yang lain, ini secara tidak langsung mendorong anda menciptakan lebih banyak ide dalam setiap pikiran ke dalam mind map yang anda buat.
D. Langkah- Langkah Membuat Mind Map
1.
Gunakan KERTAS polos tidak bergaris
dengan ukuran yang tidak terlalu kecil dan tidak terlalu besar (A4). Pastikan posisi
kertas horizontal (landscape).
2.
Mulailah pada bagian TENGAH.
Memulai
dari tengah memungkinkan otak untuk menyebar ke segala arah. Saat anda mengambil
sebuah gambar dengan kamera tentu anda membidiknya ke tengah. Hal ini karena
sesuatu yang berada di tengah lebih menarik mata dan otak untuk pertama
kalinya.
3.
Gunakan GAMBAR/ SIMBOL untuk ide utama.
Gambar/
simbol mewakili kata kunci atau keywords yang anda temukan. Saat menggambar,
anda akan mengaktifkan otak kanan selain itu otak akan segera menyeimbangkan
beban yang diterima otak kiri. Keseimbangan antara otak kanan dan otak kiri
adalah cara terbaik untuk berkonsentrasi.
4.
Gunakan WARNA.
Warna
sama menariknya dengan gambar, membuat mind map lebih hidup dan menambah energi
kepada pemikiran kreatif dan menyenangkan.
5.
Hubungkan CABANG UTAMA KE GAMBAR PUSAT.
Inti
mind map adalah terbentuknya asosiasi karena otak manusia berkerja berdasarkan asosiasi.
Otak senang mengaitkan 2-3 hal sekaligus sehingga anda lebih mudah mengerti dan
mengingat. Pastikan untuk menggunakan warna yang berbeda pada setiap cabang
agar memudahkan anda mengelompokkan informasi.
6.
Gunakan GARIS MELENGKUNG.
Garis
lurus membosankan otak. Buatlah cabang melengkung dan menyempit pada bagian
ujungnya (mind map= pohon yang rantingnya bercabang- cabang). Usahakan setiap
cabang menyebar ke segala arah sehingga tampak indah dan seimbang dengan tata
ruang kertas yang anda gunakan.
7.
Gunakan KATA KUNCI dan GAMBAR (bila
perlu) untuk setiap garis.
Kata
kunci/ gambar adalah seperti penggandaan menghasilkan sederet asosiasi dan
hubungannya sendiri. Sehingga menciptakan lebih banyak pikiran dan ide baru. Terkadang
kata kunci yang kita temukan bisa kita lupakan, namun gambar yang kita buat
sendiri akan lebih sulit untuk dilupa. Hal ini karena otak memiliki kemampuan
alami untuk pengenalan visual apa lagi gambar. Ingat, gambar bermakna seribu
kata.
Sumber:
Buzan,
Tony. 2005. Buku Pintar Mind Map. Jakarta:
PT Gramedia Pustaka Utama.
Retno,
Dyah. 2011. Cara Instan Melatih Daya
Ingat. Jakarta: Agogos Publishing.